Selasa, 14 Oktober 2008

~ gugusan cahaya duniaku ~

ku tengarai langkah dalam pijakan waktu
melirik segores impian terlantar dalam kutub asa
pernah ku mengagumi, penuh di pojok kalbu
meski tak kuasa menyapa secercah cerah
terpuruk dalam lena, tertutup dalam nyata.

tak pernah rela ku surut langkah
menatap gugusan cahaya di mata duniaku
menggulung risau, perih dari singgasananya
namun, detik itu pernah sangat lambat
mencari ulang asa di belantara nestapa

hingga kelana masih harus terbentang
menantiku dalam kembara panjang
menemaniku dengan berbagai kisah
meski berulang aku luluh
begitu naif mengejewantahkan nyataku
begitu perih mendewakan inginku
Ah...aku tak kan menyerah

Tidak ada komentar: