Kamis, 20 November 2008

~ Enlightenment ~

Hari ini satu pencerahan aku dapatkan. kau tahu kawan? aku seperti menemukan Angel dari perjalanan pencarianku akan titik pijakku? yups…ntahlah akankah angel ini yang akan aku pegang kukuh, sebagai suatu pijakan untuk merealisasikan teorema-teorema klasikku yang selama ini sangat tidak praktis.(?)

tetapi setidaknya aku mulai tertarik dengan pejalanan panjang dan mungkin ‘liar’, dalam pencarian identitas kepenulisanku – ini hanya istilahku dan aku tidak sedang memantaskan diri untuk di sebut penulis dalam terma ‘signifier’ mainstream. ;)


tadi pagi, aku tidak ada deadline, jadi aku berselancar ke dunia mayaku. dan tiba-tiba aku tertarik untuk mencari kembali teori-teori sastra yang pernah aku pelajari sepintas lalu. meski tidak mendalami. seakan baru aku ingat bahwa sebagian teori-teori itu yang sekarang sangat getol di aplikasikan oleh yang mengaku sebagai ‘intelektual muslim’ di negeri ini dalam berbagai kancah perdebatan. untuk ‘mengacak-acak’ sebuah kemapanan.

ntah kenapa aku baru menyadari link yang begitu erat antara karya sastra dengan Filsafat, sejarah, politik, bahkan Ideologi. dari sinilah awal mulai ketertarikanku –hari ini- untuk mendalami latar belakang sebenar akademikku.

aku jarang sekali membawa identitas almamaterku dalam tulisan-tulisanku diblog ini. karena seperti pernah ku nyatakan dalam tanggapanku akan karya Desi Hanara beberapa waktu lalu bahwa almamaterku adalah hasil ‘perselingkuhan’ akademik sehingga ‘dosa’ itulah yang membawaku dalam identitas akademik ‘mengambang’ saat ini.

mudah-mudahan kawan. aku mulai bisa menerima ‘kekalahanku’ dan membawa sebagai keinsyafan untuk mempersembahkan sesuatu yang baik dari hal yang mungkin sangat minimum yang pernah aku dapat.

mungkin seperti philosophy Andrea Hirata dalam buku sang pemimpinya “melakukan yang terbaik dimana kini aku berpijak”

Semoga..;)

Tidak ada komentar: